Thursday, February 12, 2009

Kemilau Perak


realiti dunia materi yang menggoda
sukar pula untuk ditolak sembahannya
jika sekadar berbekalkan secalit iman
dan sepicing pegangan terjaja di sisi tikungan.



Ilham Ainol
Segamat, Johor
21 Feb 2009


Wednesday, February 11, 2009

DemoKerasi

Mutakhir pentas siasah terbelah dua
Terzahir oleh rentetan percaturan kuasa semasa
Sulit menelan bebuah pahit lalu tercekik meronta
Ada yang berdemo demi mengerasi agenda
Jalan menjelma medan mempamer rusuhan rasa
Kerna gagal mengutip iktibar dijentik kecundang
Tewas mengembalikan akal sihat ke tengah gelanggang

Panji kuning diinjak dirobek seenaknya
Angkuh merengkuh perujian yang tersua
Hairan dirasuk sihir alpa pembinasa
Malu akan kekurangan menebak suasana
Aib akan kelemahan mengawal rasa
Ah! Senang saja membakul-sampahkan Rukun Negara
Mudah saja menolak-ketepikan Rukun Iman yang sempurna

Lenyap seketika pertimbangan tulus
Hilang sejeda kejatidiran yang terpupuk halus
Terjelepuk di kangkang helah pemain siasah

Pandanglah dari sisi minda terbuka
Langkah pertama mengaku kalah berundur pasrah
Mengatur rencana bermuhasabah
Memperkasa benteng yang mulai goyah
Membujuk hati murba menuju ke meja muzakarah
Setia menjunjung panji di jemala bena
Patih dan takut hanya kepada-Nya
Hidup bersendikan kebijaksanaan berlenterakan iman menerangi hari muka.

Ilham Ainol
Segamat,Johor
10 Feb 2009

Wednesday, February 4, 2009

Denyut Bahasa


Derap jantungmu berkecamuk saat dilukai tangan-tangan tanpa belas
Peranmu semakin mengerdil dihenyak badai topan yang ganas
Transfusi kejap dibutuhkan demi melanjutkan hayat bangsa merentas batas

Kucuba membendung gejolak rengus serigala yang terkurung dalam sangkar emas
Api amarah sigap membakar usai disiram minyak panas
Silalatu resah berlambungan tinggi lalu gugur menconteng jasad berengas

Kelmarin kelibat garang mereka mulai tertayang di kaki graha kuasa yang mulai cemas
Itu pun setelah wani mengumpul segenap kejantanan yang pernah tertewas
Maka bangkitlah seekor singa yang pernah mengaum membaham buas

Moga kali ini ngaumanmu terbela dibela sang murba segenap ceruk daerah
Patih mengembalikan sebilah taringmu yang pernah berjasa merobek jantung penjajah
Demi mengembalikan kalung maruah ke jemala nusa dan bangsa terindah

Ilham Ainol
Segamat, Johor
2 Feb 2009